Agustus 2025 – menjadi bulan yang penuh dengan kegiatan bermakna bagi IA Scholar Foundation (IAS). Seperti bulan-bulan sebelumnya, IAS terus berkomitmen untuk mendukung pengembangan akademik melalui pelatihan intensif, workshop, dan program pendampingan. Tidak hanya itu, berbagai pencapaian luar biasa juga diraih oleh mentor dan sahabat IAS sepanjang bulan ini.
Kegiatan rutin pelatihan 5 hari kembali digelar sebanyak tiga batch. Batch 137 berlangsung pada 5–9 Agustus 2025 dengan peserta dari Universitas Brawijaya (Unibraw), IAIN Bangka Belitung (IAIN Babel), dan Politeknik Medan. Disusul Batch 138 pada 12–16 Agustus 2025 yang diikuti oleh peserta dari UNISNU Jepara, UIN Malang, Unibraw, IAIN Gorontalo, dan IAIN Puarimanggalatung. Sementara itu, Batch 139 diselenggarakan pada 26–30 Agustus 2025 dengan peserta dari UIN Imam Bonjol Padang, UIN Madura, Universitas Gadjah Mada (UGM), dan IAIN Babel.
Selain pelatihan reguler, IAS juga berkontribusi dalam berbagai kegiatan ilmiah. Pada 8 Agustus, Prof. Irwan hadir sebagai pembicara dalam Editorial Workshop yang diselenggarakan oleh The International Journal of Islamic Studies, Malaysia. Kabar gembira datang pada 10 Agustus ketika salah satu mentor IAS, Prof. Saifuddin Zuhri Qudsy yang kerap disapa Om Asepso, terpilih sebagai Ketua Asosiasi Ilmu Hadis Indonesia untuk masa jabatan 2025–2029. Tidak berhenti di situ, pada 11–13 Agustus Prof. Irwan bersama mentor Henky Fernando mengisi Workshop Academic Writing di Fakultas Syari’ah UIN Abdurrahman Wahid Pekalongan.
IAS juga mengadakan program pendampingan daring berupa Online Writing Mastery Coaching 1 dan 2 pada 13–14 Agustus. Program ini menjadi wadah bagi para akademisi untuk mengasah keterampilan menulis ilmiah mereka secara lebih intensif didampingi para mentor yang berpengalaman dalam menerbitkan artikel terindeks Scopus.
Pencapaian luar biasa juga datang dari para sahabat dan mentor IAS. Pada 16 Agustus, mentor Putri Rahma resmi diangkat sebagai dosen tetap di Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam Universitas Serambi Mekkah Banda Aceh. Disusul pada 25 Agustus, sahabat IAS Bapak Muhammad Rifai Darus sukses menjalani sidang ujian promosi doktor di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Kemudian pada 27 Agustus, sahabat IAS Ibu Minsih resmi dikukuhkan sebagai Guru Besar Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) dalam bidang Pendidikan Inklusif.
Rangkaian kegiatan dan pencapaian ini menunjukkan komitmen IA Scholar Foundation untuk terus mendukung pengembangan kapasitas akademik, menciptakan ruang kolaborasi ilmiah, dan menginspirasi para akademisi di seluruh Indonesia. Mari bergabung bersama IA Scholar Foundation dan jadilah bagian dari komunitas akademik yang berdaya, berkarya, dan berkontribusi untuk dunia pendidikan dan penelitian.
