Berbicara mengenai pendidikan, mengingatkan kita pada sebuah kutipan klasik namun tak pernah habis memberi kekuatan, “Education is the most powerful weapon which you can use to change the world.” – Nelson Mandela. Karenanya, pendidikan di suatu negara harus terus berkembang demi memajukan pola pikir masyarakat untuk menghadapi perubahan-perubahan dunia.  Riset dan analisis berkelanjutan dibutuhkan untuk meningkatkan metodologi pengajaran, proses pembelajaran, dan implementasi kebijakan.

Para akademisi, pendidik, dan pembuat kebijakan mengandalkan jurnal akademik untuk mengakses temuan riset terbaru dan kemajuan teoritis. Di antara sekian banyak jurnal yang tersedia, jurnal yang terindeks Scopus sangat dihargai karena proses peer-review yang ketat dan dampaknya yang tinggi dalam komunitas akademik. Jurnal-jurnal ini berfungsi sebagai platform penting untuk menyebarluaskan ide-ide inovatif, praktik berbasis bukti, dan diskusi kritis tentang berbagai aspek pendidikan. Dalam diskusi ini, kami menyoroti lima jurnal terindeks Scopus terbaik di bidang pendidikan, yang masing-masing memberikan kontribusi signifikan terhadap kemajuan riset pendidikan:

1. Review of Educational Research adalah jurnal bergengsi yang diterbitkan oleh SAGE Publications Inc. yang menyediakan tinjauan komprehensif atas penelitian penting di bidang pendidikan. Jurnal dengan SJR 5.772 ini mencakup berbagai topik, seperti metodologi pengajaran, pengembangan kurikulum, teori pembelajaran, dan kebijakan pendidikan. Dilihat dari beberapa artikel terbarunya, jurnal ini juga memiliki perhatian pada pendekatan dekolonialisme khususnya pada isu seputar ras dan metode pembelajaran tradisional.
2. Educational Psychology Review adalah jurnal dengan SJR 4.321 terbitan Springer New York. Jurnal ini menyediakan tinjauan mendalam tentang teori, temuan penelitian, dan aplikasi yang terkait dengan pembelajaran siswa, motivasi, perkembangan kognitif, dan manajemen kelas. Jurnal ini berfungsi sebagai sumber yang berharga bagi para pendidik, peneliti, dan pembuat kebijakan yang berupaya memahami dan menerapkan prinsip-prinsip psikologis untuk meningkatkan hasil pendidikan.
3. Educational Researcher merupakan jurnal terkemuka lainnya dari SAGE Publications Inc. Jurnal ini menampilkan artikel tentang berbagai topik, termasuk kebijakan pendidikan, pendidikan guru, kesetaraan dalam pendidikan, dan strategi pengajaran yang inovatif. Jurnal ini dikenal karena pendekatan interdisiplinernya, yang menarik kontribusi dari para akademisi di berbagai bidang yang terkait dengan pendidikan. Sedikit berbeda dengan jurnal lainnya, jurnal yang memiliki SJR 3.956 ini terbit sembilan kali dalam setahun.
4. Educational Research Review, yang diterbitkan oleh Elsevier, didedikasikan untuk menerbitkan kajian-kajian berkualitas terbukti dengan nilai SJR nya 3.874 . Jurnal ini secara kritis memilih literatur yang ada untuk memberikan analisis komprehensif tentang tren utama, tantangan, dan kemajuan dalam pendidikan. Jurnal ini cukup komprehensif karena selain studinya yang mencakup berbagai level pendidikan juga mencakup tentang pendidikan atau pelatihan dalam korporasi atau perusahaan.
5. Computers & Education, yang juga diterbitkan oleh Elsevier, berfokus pada peran teknologi dalam pendidikan, khususnya penggunaan perangkat digital, platform pembelajaran daring, dan kecerdasan buatan dalam pengajaran dan pembelajaran. Jurnal ini menerbitkan penelitian empiris, studi teoritis, dan studi kasus yang menganalisis dampak kemajuan teknologi pada hasil pendidikan. Dengan SJR 3.651 jurnal ini menjadi salah satu jurnal terkemuka di bidang teknologi pendidikan dan pembelajaran digital.

Di Indonesia, tantangan seperti kesenjangan kualitas pendidikan antara daerah perkotaan dan pedesaan, keterbatasan akses terhadap riset global, serta perlunya inovasi dalam metode pembelajaran masih menjadi isu yang perlu diatasi. Dengan memperkuat budaya riset dan memanfaatkan publikasi ilmiah yang berkualitas, Indonesia dapat semakin maju dalam merancang kebijakan pendidikan berbasis data dan urgensi utama, meningkatkan kompetensi guru, serta menghadirkan sistem pembelajaran yang lebih relevan dan inklusif. Oleh karena itu, mendukung dan mengapresiasi penelitian pendidikan berkualitas tidak hanya bermanfaat bagi akademisi, tetapi juga bagi kemajuan pendidikan nasional secara keseluruhan.